(14/11/2024) SMA Hang Tuah 1 Jakarta memulai pelaksanaan Field Trip yang diikuti oleh 273 peserta didik kelas 11, pendamping 21 terdiri dari guru karyawan, 6 anggota Yayasan Hang Tuah. Acara diawali dengan sambutan Kepala Sekolah SMA Hang Tuah 1 Jakarta, Drs. Hamidi, S.Sos. M.Ikom. dalam sambutan nya beliau menjelaskan tentang tujuan Field Trip yaitu melakukan penelitian lapangan dalam mata pelajaran Sosiologi, Sejarah, Ekonomi, Fisika, Kimia dan Biologi. Dan diharapkan Penelitian ini bisa memberikan latihan dan peningkatan kemampuan Literasi dan Numerasi dikalangan peserta didik.
Acara yang dibuka oleh Ketua Umum Yayasan Hang Tuah Pusat Laksda TNI (Purn) Dr. Dani Achdani, S.Sos., S.E., M.A.P., mengusung tema “Petualangan Edukatif dan Pendidikan Lingkungan” juga bertujuan untuk memperluas pengetahuan peserta didik serta melatih kemampuan meneliti mengenai aktivitas sosial dan sumber daya pesisir pantai.
Kegiatan yang dilaksanakan di LPKA Kelas I Kota Tangerang, berlangsung tertib. Di dalamnya terdapat 126 Anak Binaan. Acara juga dimeriahkan oleh penampilan musik anak binaan LPKA Kelas I Kota Tangerang sebanyak 3 lagu. Melalui kegiatan ini, peserta didik SMA Hang Tuah 1 Jakarta diharapkan dapat mengembangkan potensi yang dimiliki tidak hanya dalam aspek kebaharian, tetapi juga dalam aspek sosial. Diakhir pembukaan, Ketua Umum Yayasan Hang Tuah memberikan Plakat sebagai cenderamata. Kemudian pemberian simbolis baksos luntuk anak binaan LPKA, yg diwakili oleh Kepala SMA Hang Tuah 1 Jakarta Bapak Drs. Hamidi, S.Sos, M.Ikom kepada Ibu Anjar sebagai perwakilan dari pihak LPKA.
Acara ini juga dihadiri oleh Kepala LPKA Kelas 1 Tangerang, Anggota Pembina Bidang Umum PP YHT, Bapak Dr. Ir. Trismadi, M.Si. IPU, Kabidik PP YHT, Bapak Regeng Pramono, ST. MT. Kabidbang PP YHT, Bapak Zainal Abidin Irwan, SH, MH, Sekretaris PP YHT Ibu Eka, Amd, Bendahara PP YHT Ibu Dra. Erni Megawati Novianti.
Setelah pembukaan berlangsung, dilanjutkan dengan kegiatan keliling lapas sekaligus siswa mencari data seputar LPKA sesuai tema penelitiannya masing-masing. Kemudian menuju penginapan untuk melakukan Forum Group Discussion (FGD) terkait tema penelitian masing-masing kelompok.
Hari kedua, 15 November 2024 peserta melanjutkan kegiatan menuju Hutan Mangrove dan Kampung Nelayan di daerah Mauk.
Disana secara simbolis peserta memberikan bantuan sembako kepada warga sekitar yang diwakili oleh pengurus RT setempat. Lalu seluruh peserta diberikan pengarahan seputar tanaman mangrove yang bisa di olah menjadi bahan minuman untuk dikonsumsi. Pengarahan tersebut dilakukan oleh pihak Hutan Mangrove langsung.
Setelah mendengarkan arahan, peserta menuju lokasi penelitian selanjutnya sesuai dengan bidangnya. Seperti menanam bibit mangrove, pencarian data bersama para nelayan dan warga setempat.
Rencananya hasil tulisan peserta akan menjadi artikel, yang kemudian dikumpulkan dalam sebuah buku yang akan diterbitkan oleh pihak sekolah sendiri.
